Gaspolchanel.com – Satu unit mobil sedan Toyota Great Corolla dengan nomor polisi H-1524-IG terbakar di perempatan GOR Pesantenan, Jalan Tunggul Wulung, Desa Puri, Kecamatan Pati, Kabupaten Pati, pada Jumat malam (9/5/2025) sekitar pukul 19.00 WIB.
Kejadian ini langsung ditindaklanjuti oleh jajaran Polresta Pati melalui Polsek Pati setelah menerima laporan dari warga. Kapolresta Pati AKBP Jaka Wahyudi melalui Kapolsek Pati, Iptu Heru Purnomo, membenarkan peristiwa tersebut.
“Kami menerima laporan dari warga terkait adanya kebakaran mobil di perempatan Puri. Anggota piket segera mendatangi TKP untuk melakukan pengamanan dan membantu proses pemadaman,” ujar Iptu Heru.
Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan saksi, peristiwa bermula ketika mobil yang dikemudikan oleh Solekan (46), warga Jepara, bersama seorang penumpang bernama Supriyanto (41), tengah melaju dari arah Jepara menuju timur dan berhenti di lampu merah perempatan Puri.
“Saat berhenti di lampu merah, pengemudi dan saksi mencium bau bensin. Tak lama kemudian, muncul percikan api dari ruang mesin yang diikuti ledakan. Api dengan cepat membesar dan merambat ke kabin mobil,” jelas Iptu Heru.
Beruntung, pengemudi dan saksi berhasil keluar dari kendaraan untuk menyelamatkan diri dan sebagian barang bawaan. Namun karena diduga tidak dipasang rem tangan, mobil sempat bergerak sendiri hingga berhenti di tengah perempatan.
Pihak kepolisian bersama warga langsung menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Pati. Satu unit mobil damkar diterjunkan dan berhasil memadamkan api dalam waktu sekitar 15 menit.
“Dugaan sementara, kebakaran ini akibat korsleting listrik yang mengenai percikan BBM jenis pertalite, sehingga menimbulkan ledakan di kap mesin dan merambat ke dalam kabin,” terang Iptu Heru.
Akibat kejadian ini, mobil sedan keluaran tahun 1994 tersebut mengalami kerusakan berat dengan estimasi kerugian mencapai Rp 50 juta. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk rutin memeriksa kondisi kendaraan, terutama sistem kelistrikan, guna mencegah potensi kebakaran.
“Kami telah melakukan pendataan terhadap korban dan saksi-saksi. Laporan kejadian ini juga telah kami teruskan kepada pimpinan,” pungkas Iptu Heru. (ek) ***
Reporter : Eko Kuswanto