Gaspolchanel.com – Bangsa Indonesia sedang tidak baik - baik saja, korupsi tengah merebak, guru dan murid saling berkonflik, demikian pula organisasi keagamaan saling serang.
Keadaan konflik sosial ini diakui sepenuhnya oleh Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) dengan menggelar Silaturrahim Kebangsaan Jilid V mengangkat tema Memperkuat Toleransi Antar dan Inter Umat Beragama dalam Mewujudkan Masyarakat Harmoni di Jawa Tengah, Sabtu 26 Juli 2025, di Semarang.
Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) KH. Ir. Chriswanto Santoso, M.Sc menegaskan, sebagai ormas sudah saatnya LDII bersikap dengan pemikiran yang terbuka dan dialog mengedepankan unsur kebangsaan.
"LDII perlu merajuk lagi tentang wawasan kebangsaan ini dengan berbagai elemen masyarakat yang ada dibawah, agar bisa berjalan beriringan menjaga keutuhan dan kesatuan bangsa. Hingga muaranya tak lain menuju keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," jelasnya.
Lebih lanjut, pihaknya menjelaskan akan terus mengangkat wawasan kebangsaan ini ke berbagai kesempatan agar masyarakat memiliki kesadaran.
"Semestinya kita merasa bersyukur bahwa selama ini memiliki Pancasila. Dimana bingkai bukan hanya sila pertama, tapi justru sila ketiga yaitu Persatuan Indonesia.Apapun perbedaan yang kita miliki jangan sampai mengganggu persatuan," lanjutnya.
Sebelumnya, dua organisasi massa Perjuangan Walisongo Indonesia Laskar Sabilillah (PWI LS) dan Front Persaudaraan Islam (FPI) terlibat bentrok terkait pro dan kontra kehadiran Habib Muhammad Rizieq Shihab dalam acara Safari Dakwah di Pemalang, Jawa Tengah, pada Rabu malam, 23 Juli 2025, sekitar pukul 23.00.
Ketika massa PWI LS yang sejak awal menentang kehadiran Riziq, mendatangi acara. Mereka kemudian dihadang anggota FPI sehingga terjadi bentrokan.
Akibat bentrokan tersebut, sebanyak 9 orang terluka termasuk 4 anggota Polres Pemalang yang mencoba menghentikan tawuran.
Kepala Kepolisian Resor Pemalang AKBP Eko Sunaryo mengatakan, bahwa sebelum kejadian, sebagai bentuk langkah antisipasi, polisi menggelar rapat koordinasi pengamanan pengajian Safari Dakwah oleh Muhammad Rizieq Shihab
Pada rapat itu juga dihadiri oleh perwakilan pemerintah daerah, Kodim 0711/Pemalang, Polres, serta unsur ormas FPI dan PWI LS.
"Dari pertemuan tersebut, disepakati surat pernyataan bersama yang berisi sejumlah komitmen dalam kegiatan itu," jelas Kapolres, Kamis 24 Juli 2025.
LDII Jawa Tengah melihat peristiwa tersebut secara jelas menyatakan keprihatinan dan mengajak segera semua pihak yang terlibat untuk melakukan islah.
"Kesabaran adalah kunci dalam hal ini untuk mewujudkan persatuan. Para pemimpin kedua kelompok pun harus bisa mendinginkan konflik," sebut Prof. Singgih Tri Sulistiyono, sebagai Ketua DPP LDII Jawa Tengah menutup diskusi.
Reporter : Advianto Pras